Luar Dalam Ternyata Berbeda

Posted: Desember 17, 2010 in Uncategorized

Beberapa survey membuktikan bahwa sesuatu yang luarnya bagus tidak memastikan kalau di dalamnya juga bagus. Yaah, gua bakal ngomongin tentang orang yang memiliki kasus serupa. Bagaikan buku dengan sampul KOKI ternyata dalemnya adalah PLAYBOY, bagaikan sendal crocs paling mahal ternyata dalemnya kaki dengan bau yang maha dahsyat. Keberadaan orang22 ini tidak bisa terdeteksi dengan cepat sebelom anda mengenal baik orang tersebut. Mereka memiliki 2 sisi yang berbeda sifat, kebanyakan sifatnya itu berlawanan. Dan hampir semua orang pernah sukses ditipu sm mereka, termasuk gua. Cool ya. Fantastis.
Well, berhubung otak gua hanya memiliki memory dengan kapasitas paling kecil dan koneksinya sering error, gua sering ditipu oleh si two face ini. Salah satunya yang gua inget adalah kasus dimana dalemnya ga lebih baik daripada luarnya. Disitu gua shock 7 hari 7 malem berendem di septic tank terdekat sambil sikap lilin. Ga nyangka kan orang yang udah deket dan kita sangka baik ternyata ga lebih baik dari musuh kita sendiri. Melalui perhitungan kalender hijriyah dan dengan bantuan ilmu seadanya gua memutuskan untuk jauhin dia. Cukup bijak ya.
Yah, sampe sekarang gua masih bingung kenapa banyak orang yang kayak gitu. Beberapa orang yang dengan pasrah gua wawancara mengaku kalo penyakit ini lahir dari sakit hati yang dibuat oleh korban. Dan yang parahnya korban itu gatau apa salahnya.
Seandainya para korban yang dijadikan target kekerasan ‘two face’ itu dikasih tau apa kesalahannya, mungkin dan sangat mungkin bakalan memperbaiki kesalahan. Sayangnya, kebanyakan tersangka ‘two face’ ini tidak mempedulikan permintaan maaf ataupun pengakuan salah, yang ada di pikiran mereka hanyalah balas dendam. Entah di mana letak asiknya bales dendem gua gatau secara jelas.
Sekali lagi, hati-hati dengan orang jenis ini yap karena kemungkinan besar dampaknya bisa menyebabkan gempa, tsunami, dan gunung meletus pada detik yang sama. Temenan sama siapa aja lebih baik daripada ngejauhin 1 temen yang kasusnya sama seperti yang gua kasih tau tadi. Walaupun, terkadang ngejauhin itu malah lebih baik. Yaa, pinter-pinter lu laah dalam mencari sahabat sejati. Ga susah kok gapake ketik reg segala. Mereka muncul dengan sendirinya bagaikan jin dan sodara-sodaranya bahkan tanpa kita sadari. So, hati-hati yak sampai kapanpun orang jenis ini tidak akan pernah hilang dan terus bertambah tanpa menunjukkan taringnya.
Catatan terakhir : selemah apapun manusia, ia pasti memiliki kekuatan terbesar di dalam tubuhnya.

Tinggalkan komentar